Minggu, 19 Mei 2013

Serangan Rudal Anti-Tank

Militer Israel mengatakan bahwa militan menembakkan sebuah rudal anti-tank pada sebuah tank Israel yang dikerahkan sepanjang perbatasan Jalur Gaza Rabu pagi (1/8) waktu setempat.

Belum ada laporan mengenai korban di kedua belah sisi dalam serangan yang terjadi di dekat Kissufim Crossing di pusat kota Gaza.

Radio Angkatan Darat melaporkan bahwa sistem perlindungan aktif yang dipasang pada tangki mencegah rudal masuk dan meledak di udara meskipun militer sedang memeriksa kemungkinan bahwa proyektil meledak sebelum waktunya.

Selasa malam (31/7), warga Palestina di Gaza menembakkan dua tembakan dari mortir ke Israel. Belum ada laporan korban cedera atau kerusakan.

Dalam insiden terpisah sebelumnya pasukan Israel terperangkap dalam baku tembak antara pasukan keamanan Mesir dan penyelundup obat sepanjang perbatasan Mesir pada pagi harinya.

Insiden itu berawal ketika tentara Mesir melihat para penyelundup infiltrasi Israel dan melepaskan tembakan ke arah mereka, dengan beberapa serangat jarak dekat memukul mundur pasukan Israel yang beroperasi di daerah tersebut.

Pasukan membalas tembakan setelah berpikir bahwa mereka sedang diserang, menurut Radio Angkatan Darat.

Seorang juru bicara militer mengeluarkan pernyataan dalam versi yang berbeda, dia mengatakan pasukan sedang melakukan perjalanan di sepanjang perbatasan di dalam bis dan mengidentifikasi tiga orang infiltrasi Israel.

"Para prajurit turun dari bus dan menangkap penduduk penyusup. Kemudian prajurit mendengar suara tembakan di sekitar mereka dan menjawab dengan api," kata juru bicara itu.

Militer mengatakan mereka telah membuka penyelidikan atas insiden ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar